Rabu, 20 Oktober 2010

LKS BAB 10-14

Judul : Jejak –jejak Sejarah dalam Ceritera Rakyat
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas / Semester : X / 1
Metode : Diskusi, Observasi, Studi Pustaka,
Waktu : 2 x 45 menit ( disesuaikan dengan kondisi sekolah )

1. Petunjuk Belajar ( Petunjuk Siswa )
a. Baca secara cermat sebelum anda mengerjakan tugas
b. Baca literatur yang anda bawa atau di perpustakaan untuk memperkuat pemahaman anda
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas yang di berikan
d. Konsultasikan dan diskusikan kepada guru jika menemui kesulitan dalam mengerjakan tugas
e. Kumpulkan tugas sesuai jadwal yang di sepakati
2. Standar Kompetensi
Kemampuan memahami prinsip dasar ilmu sejarah.
3. Kompetensi yang Akan Dicapai
Mendeskripsikan tradisi sejarah dalam masyarakat Indonesia masa praaksara dan masa aksara.
4. Indikator
Mengklasifikasikan jejak sejarah di dalam foklore, mitologi, legenda, upacara, dan lagu dari berbagai daerah di Indonesia
5. Informasi
Jejak-jejak Sejarah Indonesia dalam Folklore, Mitologi, Legenda, Upacara Adat dan Lagu Daerah.
a. Folklore, adalah bagian dari sastra lisan yang berisi cerita, kisah, adat istiadat keagamaan, upacara ritual, dan pengetahuan rakyat daerah tertentu yang diwariskan secara lisan dan turun- temurun.
Bentuk folklore:
1) folklore lisan : bahasa, teka-teki, puisi rakyat, cerita rakyat
2) folklore bukan lisan : arsitektur rakyat, kerajinan rakyat, pakaian perhiasan tradisional, obat-obatan tradisional
b. Mitologi/mite, merupakan cerita rakyat tentang dongeng-dongeng suci, kehidupan para dewa, mahluk halus dan dianggap benar-benar ada dan terjadi. Mitologi/mite dapat pula berupa cerita tentang asal mula alam semesta, manusia dan bangsa yang diungkapkan dengan cara-cara gaib dan mengandung arti yang sangat dalam.
c. Legenda, merupakan cerita rakyat pada masa lampau yang disampaikan secara turun-temurun mengenai terjadinya/terbentuknya suatu wulayah, daerah, danau, gunung dan sebagainya yang menyangkut adat istiadat, keyakinan, hubungan keluarga, serta terbentuknya suatu daerah.
d. Dongeng, merupakan cerita rakyat yang tidak dianggap benar-benar terjadi dan biasanya untuk hiburan, melukiskan kebenaran, berisikan pelajaran (moral) dan bahkan sindiran.
Dongeng ada dua macam, yaitu: dongeng binatang (fabel) dan dongeng biasa.
e. Upacara-upacara adat
Upacara adat dimaksudkan untuk mencari hubungan dengan Tuhan, para dewa, ataupun mahluk-mahluk halus yang mendiami alam gaib. Selain juga untuk mendapatkan kemurahan hati para dewa dan menghindarkan diri dari kemarahan para dewa, seperti malapetaka dan bencana alam.
Contoh upacara adat :
- Upacara kasodo
- Upacara sekaten
- Upacara mitoni
- Upacara midodareni
- Upacara mutilasi
f. Nyanyian rakyat (folksongs)
Nyanyian rakyat merupakan salah satu bentuk folklore yang terdiri dari kata-kata dan lagu yang beredar secara lisan diantara masyarakat tertentu dan berbentuk tradisional serta banyak memiliki uraian .
Macam-macam nyanyian rakyat :
1. Berdasarkan materinya:
a. lagu anak
b. lagu umum
c. lagu religius
2. Berdasarkan fungsinya:
a. pelipur lara, nyanyian jenaka, pengiring permainan anak, nyanyian nina bobok
b. sebagai pembangkit semangat
c. untuk memelihara sejarah setempat
3. Nyanyian Berkisah (narative folksongs)
a. Epos : kisah wiracarita kepahlawanan
b. Balada : kisah sentimentil dan romantis

6. Tugas
a. Di luar kelas
1. Mendalami dan mengkaji buku sumber / literatur di perpustakaan, atau dari internet yang berhubunan dengan materi.
2. Membuat inventarisasi tentang folklore, mite, legenda, dongeng, upacara adat dan lagu-lagu daerah di berbagai wilayah Indonesia.
3. Menginventarisasi folklore, mite, legenda, dongeng , upacara adat dan lagu daerah di kota anda (jika ada)
b. Di dalam kelas
1. Diskusikan hasil laporan kerja ada dari luar kelas
2. Diskusikan tugas kronologi Sejarah Indonesia
3. Presentasi hasil diskusi kelompok
4. Menyimpulkan hasil diskusi bersama antara guru dan siswa
5. Membuat laporan dalam kelompok menggunakan format yang telah tersedia
6. Menyerahkan laporan hasil diskusi kepada guru pengampu
7. Langkah Kerja
1. Mencari buku sumber atau bahan ajar yang terkait dengan materi
2. Menggali informasi dan mengkaji materi
3. Diskusi kelompok
4. Presentasikan hasil laporan diskusi kelompok di depan kelas
5. Menyusun laporan hasil diskusi dan menyerahkan pada guru pengampu ( tiap kelompok satu )

8. Penilaian / Uji Kompetensi
Aspek: Kognitif
Bentuk tagihan : Soal essay, pilihan ganda, laporan hasil diskusi kelompok
D. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !
1. Jelaskan pengertian dan contoh-contoh dari istilah di bawah ini:
a. Folklore
Jawab: …………………………………………………………………………………………….…………………
……………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………….
b. Mite
Jawab: …………………………………………………………………………………………….…………………
……………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………….

c. Legenda
Jawab: …………………………………………………………………………………………….…………………
……………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………….
d. Dongeng
Jawab: …………………………………………………………………………………………….…………………
……………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………….
e. Upacara Adat
Jawab: …………………………………………………………………………………………….…………………
……………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………….
f. Lagu daerah
Jawab: …………………………………………………………………………………………….…………………
……………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………….
2. Sebutkan cerita-cerita/peristiwa/kejadian sejarah yang ditemukan dengan cara mengkaji jejak-jejak sejarah dari foklore, mite, legenda, dongeng, upacara adat dan lagu-lagu daerah di Indonesia!
Jawab: …………………………………………………………………………………………….…………………
……………………………………………………………………………………………………………….
……………………………………………………………………………………………………………….

D. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

1. Lagu anak-anak yang biasanya digunakan untuk mengiringi permainan anak-anak di Jawa adalah.…
a. Lir-ilir, Cik-cik Periuk, Meyang-meyong
b. Sluku-sluku Batok, Suwe Ora Jamu, Nina Bobo
c. Cing-cang Keling, Gundhul-gundhul Pacul, Soleram
d. Maengket, Cublak-cublak Suweng, Kinanti
e. Jamuran, Cublak-cublak Suweng, Sledur
2. Cerita prosa rakyat yang dianggap benar-benar terjadi dan bersifat sakral disebut….
a. Mite d. Sandiwara
b. Legenda e. Epos
c. Dongeng
3. Upacara ritual masyarakat Tengger untuk memperingati peristiwa pengorbanan Kusuma untuk meredam kemarahan para dewa di gunung Bromo yang dilakukan setiap tahun dikenal dengan nama upacara….
a. Garebeg d. Tarus Kesanga
b. Ngaben e. Larung Samodra
c. Kasodo
4. Nyanyian rakyat berkisah mengenai kisah sentimentil dan romatis disebut.…
a. epos d. wiracarita
b. sendratari e. balada
c. langendriyan
5. Motif cerita Oedipus seperti yang terdapat dalam masyarakat Yunani kuno juga terdapat di Indonesia, yaitu.…
a. Cerita Batu Belah dari Gayo sumatra Barat
b. Cerita Ande-ande Lumut dari Jawa Timur
c. Legenda Tangkuban Perahu di Jawa Barat
d. Cerita Panji Sumirang di Jawa Timur
e. Cerita legenda suku Tengger di Bromo
6. Puisi rakyat pada masyarakat Sunda disebut.…
a. sesindiran d. mantra
b. geguritan e. sesorah
c. pantun
7. Perhatikan pernyataan berikut ini:
1. peraturan kalah menang
2. gerak tubuh
3. untuk prestasi
4. matematika dasar
5. spekulasi untung-untungan
Permainnan rakyat baik untuk orang dewasa maupun anak-anak biasanya berdasarkan….
a. 1, 2, dan 3
b. 1, 3, dan 4
c. 2, 3, dan 4
d. 2, 4, dan 5
e. 3, 4, dan 5
8. Perhatikan data berikut ini!
1. bahasa rakyat
2. arsitektur rakyat
3. puisi rakyat
4. pakaian adat
5. seka-seki
yang termasuk folklore lisan adalah…
a. 1, 2, dan 3
b. 1, 3, dan 5
c. 2, 3, dan 4
d. 2, 4, dan 5
e. 3, 4, dan 5
9. Hagiografi adalah kisah tentang.…
a. petualangan para dewa di Madyapada
b. para wali atau orang-orang suci lainnya
c. mahluk-mahluk gaib
d. terjadinya suatu daerah di Indonesia
e. percintaan seorang putri dengan pangeran
10. Yang termasuk dalam cerita panji adalah.…
a. Si Pitung, Lutung Kesarung, Ketek Ogleng
b. Joko Kendil, Roro Mendut, Pranacitra, Sangkuriang
c. Bawang Merah Bawang Putih, Joko Umbaran, Robin Hood
d. Ande-ande Lumut, Cerita Sri Tanjung, Jaya Prana dan Layong Sari
e. Cinderela, Bawang Merah Bawang Putih, Si Pitung


D. Sebutkan jenis-jenis folklore non tulisan pada kolom berikut di bawah ini !
1.
No Judul Mite/Legenda Daerah Uraian Singkat
1.
2.
3.
4.







2. Berilah apresiasi terhadap gambar mitologi disamping
Jawab: …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………











LEMBAR KEGIATAN SISWA
MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X / SEMESTER I


Judul : Tradisi Sejarah Masyarakat Indonesia Setelah Mengenal Tulisan
( perkembangan sejarah Indonesia setelah mengenal tulisan
dan rekaman tertulis tradisi sejarah di Indonesia )
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas/Semester : X / 1
Metode : Diskusi, studi pustaka, observasi, ceramah
Waktu : 2 x 45 menit ( disesuaikan dengan kondisi sekolah )


1. Petunjuk Belajar ( Petunjuk Siswa )
a. Baca secara cermat sebelum anda mengerjakan tugas
b. Baca literatur yang anda bawa atau di perpustakaan untuk memperkuat pemahaman anda
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas yang di berikan
d. Konsultasikan dan diskusikan kepada guru jika menemui kesulitan dalam mengerjakan tugas
e. Kumpulkan tugas sesuai jadwal yang di sepakati
2. Standar Kompetensi
Kemampuan memahami prinsip dasar ilmu sejarah.
3. Kompentensi yang Akan Dicapai
Mendeskripsikan tradisi sejarah dalam masyarakat Indonesia masa praaksara dan masa aksara.
4. Indikator
Mengidentifikasi perkembangan sejarah Indonesia dan rekaman-rekaman tertulis sebagai tradisi sejarah di Indonesia setelah mengenal tulisan
5. Informasi
Perkembangan Sejarah Indonesia Setelah Mengenal Tulisan
Wilayah Indonesia yang berupa gugusan pulau dan perairan letaknya sangat strategis. Dengan berkembangnya teknologi pelayaran maka terbukalah hubungan perdagangan antara Indonesia dengan negara lain di kawasan Asia terutama India dan Cina. Hal tersebut sangat berpengaruh bagi kehidupan bangsa Indonesia. Pengaruh terbesar berasal dari India.
Pengaruh India yang masuk ke Indonesia antara lain:
a. Bidang politik
Sebelum pengaruh India masuk, pemerintahan dipegang kepala suku yang berkuasa atas wilayah yang dimiliki suku tersebut dan dipilih dari anggota suku yang dianggap memiliki kelebihan dari yang lainnya. Setelah masuknya pengaruh India pemerintahan menjadi kerajaan dipimpin raja yang berkuasa secara turun-temurun.
b. Bidang sosial
Adanya kerajaan yang teratur dan rapi seperti pola pemerintahan kerajaan di India, kehidupan sosial masyarakat mengikuti perkembangan zaman, adanya hukum dan peraturan dalam masyarakat, tetap terjaganya sifat gotong-royong dan munculnya stratifikasi dalam masyarakat berdasarkan kasta dan kedudukan dalam masyarakat
c. Bidang budaya
Pengaruh bidang budaya ini antara lain berupa:
1. tulisan huruf Pallawa dan berbahasa Sansekerta
2. seni bangunan berupa candi, arca/patung
3. seni hias seperti relief, ragam hias, ornamen
4. kesusasteraan seperti Ramayana dan Mahabarata
5. masuknya agama Hindu dan Budha tidak meninggalkan kepercayaan asli seperti pemujaan terhadap roh nenek moyang, sehingga terjadi akulturasi antara kebudayaan asli dengan agama Hindu/Budha.
Rekaman Tertulis Dalam Tradisi Sejarah Sebagai Cara Untuk Mewariskan Masa Lalu Kepada Generasi Berikutnya
Masuknya pengaruh budaya Hindu-Budha ke Indonesia membawa dampak positif antara lain mulai dikenalnya tulisan. Melalui tulisan dapat dituliskan berbagai peristiwa yang terjadi, kemudian diwariskan pada generasi berikutnya, sehingga generasi selanjutnya dapat mengetahui, memahami, menafsirkan dan memperkirakan keberadaan serta kehidupan generasi pendahulunya.
Bentuk rekaman tertulis antara lain :
a. Prasasti, dibuat atas perintah raja dan bertujuan untuk mengabadikan suatu peristiwa yang dialami oleh seorang raja atau sebuah kerajaan. Dari prasasti dapat terungkap banyak data yang penting bagi penulisan sejarah dan prasasti termasuk data primer.
Contoh:
1) Prasati Kutai di Kalimantan Timur, berupa 7 buah yupa berhuruf pallawa.
2) Prasasti kerajaan Taruma Negara di Jawa Barat: prasasti Ciaruteun (Bogor), Kebon Kopi (Bogor), Jambu (Bogor), Pasir Awi (Bogor), Tugu (Jakarta), Muara Cianten (Bogor), Cidang Hiang (Banten).
3) Prasasti kerajaan Sriwijaya: Kedukan Bukit (dekat Palembang), Talang Tuo (Palembang) Telaga Batu (Palembang), Kota Kapur (Bangka), Karang Berahi (Jambi), Adityawarman (Sumatera Barat).
4) Prasasti kerajaan Mataram Kuno: Canggal (Magelang), Mantyasih, Wanua Tengah (Temanggung).
5) Prasasti kerajaan Syailendra : Kalasan, Kelurak (dekat Prambanan).
b. Kitab, merupakan sebuah karya sastra para pujangga yang dapat dijadikan petunjuk untuk menyingkap suatu peristiwa sejarah.
Kitab-kitab sebagai hasil karya sastra pengaruh Hindu-Budha antara lain:
1) Kitab Ramayana 7) Kitab Carita Parahyangan
2) Kitab Mahabarata 8) Negara Kertagama
3) Kitab Bharatayuda 9) Sutasoma
4) Kitab Krsnayana 10) Sorandaka
5) Kitab Arjuna Wiwaha 11) Sorandala, Ronggolawe
6) Kitab Pararaton 12) Panji Wijayakrama

Selain kitab-kitab pengaruh Hindu-Budha di Indonesia pada zaman madya
(Islam) muncul karya sastra antara lain :
1) Kitab Bustanul Salatin 4) Suluk Sukarsa
2) Kitab Sastra Gending 5) Suluk Wujil
3) Kitab Ade’ Allopiloping Bicarana Pabbalue 6) Suluk Dalang Sumirang
c. Dokumen, yaitu surat berharga tertulis atau tercetak yang dapat digunakan sebagai bukti atau keterangan. Dokumen dapat diperoleh melalui pengumpulan, pemilihan, pengolahan dan penyimpanan informasi, baik berupa gambar, kutipan, gunting koran, bahan referensi, dan sebagainya.

6. Tugas
f. Di luar kelas
1. Mengkaji dan mendalami sumber-sumber pustaka yang berhubungan dengan materi di perpustakaan atau sarana lain
2. Membuat inventarisasi contoh-contoh tradisi tulisan (rekaman tertulis) dalam sejaah Indonesia. Cobalah cara menggali contoh-contoh dari daerah anda!
3. Mencari bukti-bukti pengaruh masuknya budaya India dalam masyarakat Indonesia, termasuk di daerah anda.

g. Di dalam kelas
1. Diskusikan hasil laporan kerja anda dari luar kelas
2. Diskusikan tugas kronologi Sejarah Indonesia
3. Presentase hasil diskusi kelompok
4. Menyimpulkan hasil diskusi bersama antara guru dan siswa
5. Membuat laporan dalam kelompok menggunakan format yang telah tersedia
6. Menyerahkan laporan hasil diskusi kepada guru

7. Langkah Kerja
1. Mencari buku sumber atau bahan ajar yang terkait dengan materi
2. Menggali informasi dan mengkaji materi
3. Diskusi kelompok
4. Presentasikan hasil laporan diskusi kelompok di depan kelas
5. Menyusun laporan hasil diskusi dan menyerahkan pada guru pengampu ( tiap kelompok satu )

8. Penilaian / Uji Kompentensi
Aspek: Kognitif
Bentuk tagihan : Soal essay, pilihan ganda, laporan hasil diskusi kelompok
A. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar !
1. Tuliskan contoh-contoh prasasti dari kerajaan-kerajaan di Indonesia ( 6 jenis) dari kerajaan Hindu di Indonesia!
Jawab:
…………………………………………………………………………………………….. …………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
2. Berikan contoh kitab-kitab hasil sastra dari kerajaan Hindu dan Kerajaan Budha di Indonesia!
Jawab:
…………………………………………………………………………………………….. …………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
3. Tuliskan contoh dokumen sebagai tradisi tulis dalam sejarah Indonesia!
Jawab:
…………………………………………………………………………………………….. …………………
…………………………………………………………………………………………………………………
4. Bagaimanakah pendapat anda dengan pernyataan bahwa masuknya Hindu-Budha di Indonesia berdampak terhadap kehidupan bangsa Indonesia ? Jelaskan!
Jawab:
…………………………………………………………………………………………….. …………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
5. Tuliskan contoh-contoh prasasti ( 4 jenis ) dari kerajaan Budha di Indonesia!
Jawab:
…………………………………………………………………………………………….. …………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
6. Tuliskan pengaruh masuknya kebudayaan India terhadap kehidupan di masyarakat Indonesia!
Jawab:
…………………………………………………………………………………………….. …………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
B. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

1. Hasil kesusasteraan berupa puisi dari zaman Jawa kuno disebut….
a. kidung
b. gurindam
c. tembang
d. macapat
e. kakawin
2. Setelah bangsa Indonesia memasuki zaman sejarah (mengenal tulisan ), maka jejak sejarahnya berupa.…
a. fosil manusia
b. peninggalan tertulis
c. peninggalan tertulis dan fosil manusia
d. peniunggalan alat-alat kehidupan dan fosil manusia
e. peninggalan tertulis dan fosil manusia
3. Keberadaan kerajaan Mataram kuno pertama kali diketahui dari prasasti.…
a. Balitung
b. Karang berahi
c. Tugu
d. Mataram
e. Canggal
4. Candi merupakan hasil akulturasi antara budaya India dan Indonesia. Bentuk dasar bangunan candi adalah.…
a. dolmen
b. sarkofagus
c. punden berundak-undak
d. keraton
e. kubur batu
5. Perintah raja Purnawarman untuk membuat saluran irigrasi sungai Candrabhaga dan Gohmati terdapat pada prasasti….
a. tugu
b. jambu
c. ciarunteun
d. pasir awi
e. kebon kopi
6. Bangunan candi di Indonesia memiliki 3 bagian utama, yaitu.…
a. candi induk, candi perwara, candi pengapit
b. bawah candi, kamar candi, atap candi
c. dasar candi, tubuh candi, atap candi
d. candi Hindu, candi Buddha, candi campuran
e. balustrade, pradaksina, pagar langkar
7. Kitab Baratayuda yang berasal dari zaman Kediri ditulis oleh….
a. Mpu Kanwa dan Mpu Sedah
b. Mpu Sedah dan Mpu Panuluh
c. Mpu Gandring dan Mpu Prapanca
d. Mpu Panuluh dan Mpu Kanwa
e. Mpu Tantular dan Mpu Gandring
8. Kedatangan budaya Budha di Indonesia lebih awal dibandingkan dengan budaya Hindu. Hal ini dapat dibuktikan dari temuan arkeologi yaitu berupa.…
a. arca Budha yang ditemukan di Muara Takus
b. prasasti Ciarunteun di Bogor
c. Arca Budha di candi Borobudur
d. Arca Budha yang ditemukan di bukit Siguntang
e. prasasti Yupa di Kutai
9. Sejak permulaan abad pertama masehi telah terjadi hubungan antara Indonesia dan India. Hal ini disebabkan oleh….
a. kerajaan-kerajaan India memperluas wilayahnya ke Indonesia
b. adanya persaman budaya Indonesia dengan India
c. pedagang India banyak yang membeli barang ke Indonesia
d. letak Indonesia di tengah-tengah jalur pelayaran dan perdagangan
e. pedagang Indonesia banyak yang singgah di India
10. Prasati zaman Sriwijaya menggunakan bahasa Melayu kuno bukan bahasa Sansekerta, hal ini menunjukkan.…
a. bahwa bangsa Indonesia selektif dalam menerima budaya asing
b. bahwa bahasa Melayu kuno khusus untuk istana
c. kerajaan Sriwijaya memiliki kelebihan tersendiri
d. bahasa Melayu kuno lebih bagus dari pada bahasa Sansekerta
e. pengaruh India tidak terlalu mendalam di Sriwijaya








LEMBAR KEGIATAN SISWA
MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X / SEMESTER I


Judul : Perkembangan Penulisan Sejarah di Indonesia
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas / Semester: X / 1
Metode : Diskusi, Studi Pustaka, Observasi
Waktu : 2 x 45 menit ( disesuaikan dengan kondisi sekolah )


1. Petunjuk Belajar ( Petunjuk Siswa )
a. Baca secara cermat sebelum anda mengerjakan tugas
b. Baca literatur yang anda bawa atau di perpustakaan untuk memperkuat pemahaman anda
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas yang di berikan
d. Konsultasikan dan diskusikan kepada guru jika menemui kesulitan dalam mengerjakan tugas
e. Kumpulkan tugas sesuai jadwal yang di sepakati
2. Standar Kompetensi
Kemampuan memahami prinsip dasar ilmu sejarah.
3. Kompentensi yang Akan Dicapai
Mendeskripsikan tradisi sejarah dalam masyarakat Indonesia masa praaksara dan masa aksara.
4. Indikator
Mengklasifikasikan perkembangan penulisan sejarah Indonesia
5. Informasi
Perkembangan Penulisan Sejarah di Indonesia
Upaya penulisan sejarah (historiografi) berjalan seiring dengan perkembangan masyarakat dan bangsa Indonesia. Melalui berbagai upaya dan berbagai pengaruh dari perkembangan ilmu pengetahuan modern, penulisan sejarah menjadi semakin logis dan kritis. Perkembangan historiografi di Indonesia melalui beberapa tahap, yaitu :
1. Masa Hindu-Budha
 Berpusat pada masalah-masalah pemerintahan dari raja-raja yang berkuasa
 Penulisan bersifat istana sentris (berpusat pada keiginan dan kepentingan raja)
 Biasanya dituliskan pada batu besar / prasati
2. Masa Islam
o Istana sentris
o Dituliskan pada kitab yang berisi tentang kehidupan masyarakat, sosial, ekonomi, keagamaan
o Penulisannya mengikuti petunjuk raja
3. Masa Kolonial
Penulisannya bertujuan untuk memperkokoh kekuasaan mereka di Indonesia, lebih menonjolkan peranan bangsa kolonial.
4. Masa Pergerakan Nasional Indonesia
Penulisan sejarah untuk membangkitkan semangat perjuangan bangsa Indonesia untuk melawan penjajah.
5. Masa Indonesia merdeka
Penulis berusaha mengungkapkan sejarah yang pernah terjadi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara bertujuan agar bangsa Indonesia saling bahu-membahu dalam mengisi kemerdekaan dan meniti masa depan yang lebih baik.




6. Tugas
a. Di luar kelas
1. Mendalami, mengkaji sumber pustaka yang berkaitan dengan materi diperpustakaan atau sarana lain
2. Membuat resume, dari hasil kajian tentang perkembangan historiografi Indonesia (tugas individu)
b. Di dalam kelas
1. Diskusikan tugas tentang perkembangan penulisan kronologi sejarah Indonesia
2. Presentasikan hasil kerjamu di depan kelas
3. Menyimpulkan hasil diskusi bersama antara guru dan siswa
4. Membuat laporan dalam kelompok menggunakan format yang telah tersedia
5. Menyerahkan laporan hasil diskusi kepada guru

7. Langkah Kerja
1. Buatlah kelompok, maksimal 1 kelompok 5-6 anggota.
2. Carilah buku yang relevan yang ada di perpustakaan
3. Galilah informasi sebanyak-banyaknya dari buku yang ada
4. Diskusikan secara kelompok.
5. Presentasikan hasil kerjamu di depan kelas
6. Simpulkan hasil diskusi antara guru dengan siswa
7. Susunlah laporan dengan menggunakan format yang tersedia

8. Penilaian
Aspek: Kognitif
Bentuk tagihan : Soal essay, pilihan ganda, laporan resume ( tugas individu )
A. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar ! (kerjakan di buku tugas)
1. Penulisan sejarah nasional sangat dipengaruhi oleh national building ! Apa yang dimaksud dengan pernyataan tersebut!
2. Apa yang anda ketahui dengan pernyataan bahwa secara ilmiah penulisan sejarah melalui pendekatan ilmu sosial, menjadi semakin logis dan kritis?
3. Apa yang anda ketahui tentang character building kaitannya dengan penulisan sejarah nasional!
4. Tuliskan 5 tahap historiografi Indonesia beserta ciri dan tujuannya!
5. Sebutkan 6 hasil penulisan sejarah tradisional!
B. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

1. Tinjauan Kritis Sejarah Banten merupakan buku penulisan sejarah dengan tinjauan kritis yang dilakukan pertama kali oleh penulis bangsa Indonesia yaitu….
a. Taufik Abdullah
b. Husein Djajadiningrat
c. R. Soekmono
d. Sartono Kartodirdjo
e. Kuntowidjoyo
2. Tokoh yang dikenal sebagai empu sejarah Indonesia adalah….
a. R. Soekmono
b. Kuntowidjoyo
c. Taufik Abdullah
d. Husein Djajadiningrat
e. Sartono Kartodirdjo
3. Negarakertagama adalah sebuah historiografi tradisional karya dari….
a. Mpu Panuluh
b. Mpu Darmaja
c. Mpu Sedah
d. Mpu Tantular
e. Mpu Prapanca
4. Penulisan sejarah menggunakan 3 macam pendekatan yaitu….
a. Pendekatan religio sentris, kosmogonis, antagonis
b. Pendekatan etnosentris, geosentris, cultural sentris
c. Pendekatan sosiologi, politik dan antropologi
d. Pendekatan kosmogonis, antropologi, metafisis
e. Pendekatan politik, religio magis, geosentris
5. Salah satu ciri penulisan sejarah naratif adalah.…
a. setiap kejadian bersifat unik dan tidak akan terulang lagi
b. setiap kejadian sejarah selalu berulang-ulang
c. menggunakan fakta kausalitas, kondisional dan kontekstual
d. menggunakan pendekatan sosiokultur
e. memiliki sifat empiris dan naturalis
6. Visi sejarah yang ditampilkan dalam historiografi nasional pada awal kemerdekaan adalah.…
a. neerlandosentrisme
b. religio magisme
c. multidimensional
d. Indonesia sentrisme
e. istana sentrisme
7. Historiografi yang didominasi oleh kalangan lingkungan kerajaan disebut.…
a. historiografi kerajaan
b. historiografi kolonial
c. historiografi nasional
d. historiografi tradisional
e. historiografi internasional
8. Setelah Indonesia merdeka, penulisan sejarah (historiografi) dipengaruhi oleh.…
a. pembangunan karakter bangsa (character building)
b. jiwa kemerdekaan dan nasionalisme
c. perkembangan partai politik
d. penerapan sistem demokrasi
e. peran bangsa Indonesia dalam forum internasional
9. Ilmu bantu sejarah yang khusus mempelajari naskah-naskah kuno disebut….
a. archeologi
b. filologi
c. epigrafi
d. bibliografi
e. etnografi
10. Babad Tanah Jawi sebuah karya sastra sejarah yang mengisahkan tentang kerajaan Mataram, termasuk dalam karya….
a. tradisi lisan
b. historiografi tradisional
c. historiografi kolonial
d. historiografi nasional
e. historiografi modern


C. Laporan hasil resume ( individu )
Aspek: Afektif

Melalui pengamatan selama proses kegiatan belajar mengajar berlangsung.
Petunjuk bagi siswa : Perhatikan setiap aspek yang tertera di dalam kolom pernyataan/penilaian, dan laksanakan setiap aspek pernyataan tersebut.

No. Pernyataan Skala
SL Sr J TP
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8. Siswa aktif mengikuti pelajaran
Kesungguhan mencari sumber pustaka
Kemampuan mengungkapkan pendapat
Kemampuan menanggapi pertanyaan
Kemampuan bekerja sama
Kemampuan menyimpulkan hasil diskusi
Kemampuan bertanya hal yang kurang jelas
Memberi kesempatan kepada oranglain
Keterangan :
Aspek yang dinilai skor pernyataan positif skor minimal 8, maksimal 32
1. SL = selalu 4 Jadi kategorinya :
2. Sr = sering 3 8 – 14 : tidak berminat
3. Jr = Jarang 2 15 – 20 : kurang berminat
4. Tp = Tidak pernah 1 21 – 26 : berminat
27 – 32 : sangat berminat
9. Tindak Lanjut
Jika anda dapat menyelesaikan tugas sesuai dengan langkah kerja di atas maka diperbolehkan untuk mengikuti kegiatan berikutnya, jika belum maka dilakukan pengulangan kembali (remidial)




LEMBAR KEGIATAN SISWA
MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X / SEMESTER I

Judul : Tahap-Tahap Penelitian Sejarah
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas / Semester : X / 1
Metode : Diskusi, observasi, studi pustaka, wawancara
Waktu : 2 x 45 menit ( disesuaikan dengan kondisi sekolah )


1. Petunjuk Belajar ( Petunjuk Siswa )
a. Baca secara cermat sebelum anda mengerjakan tugas
b. Baca literatur yang anda bawa atau di perpustakaan untuk memperkuat pemahaman anda
c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas yang diberikan
d. Konsultasikan dan diskusikan kepada guru jika menemui kesulitan dalam mengerjakan tugas
e. Kumpukan tugas sesuai jadwal yang di sepakati
2. Standar Kompetensi
Kemampuan memahami prinsip dasar ilmu sejarah.
3. Kompetensi yang Akan Dicapai
Kemampuan menggunalan prinsip dasar penelitian sejarah.
4. Indikator
a. Mendeskripsikan langkah-langkah dalam penelitian sejarah
b. Membedakan arti heuristik, verifikasi dan interpretasi dalam sejarah.
5. Informasi
Dasar-dasar Penelitian Sejarah
a. Tahap penelitian sejarah
1) Heuristik
Heuristik berasal dari bahasa Yunani heurisken artinya menemukan. Dalam ilmu sejarah Heuristik berarti usaha untuk mencari, menemukan dan mengumpulkan sumber-sumber sejarah baik berupa sumber benda, lisan, maupun tertulis. Teknik yang dilakukan sejarawan adalah dengan observasi ke objek sejarah di lapangan, di museum ataupun di perpustakaan. Jadi bisa menggunakan metode yang bervariatif.

2) Verifikasi
Verifikasi berarti sejarawan melakukan uji kebenaran materi ataupun uji keaslian isi dari sumber/bukti sejarah yang berhasil dikumpulkan. Dalam ilmu sejarah, kegiatan menguji kebenaran dan keaslian sumber sejarah disebut kritik sumber. Kritik sumber sejarah dilakukan dari dua sisi, yaitu:
a) Kritik Intern
Kritik intern dimulai dengan menentukan sifat dari sumber-sumber yang didapatkan dan menyoroti nara sumbernya. Langkah ini ditempuh untuk meyakinkan bahwa kesaksian yang didapatkan benar-benar dapat dipercaya (credible). Selanjutnya membandingkan sumber yang satu dengan sumber yang lain, atau menjajarkan sumber-sumber dari saksi-saksi yang tidak berhubungan satu sama lain.
b) Kritik Ekstern
Kritik ekstern adalah kritik / uji kebenaran terhadap keaslian dari sumber yang ada.
Dalam melakukan verifikasi atau kritik sumber, ilmu sejarah tidak dapat berdiri sendiri melainkan perlu mendapat bantuan dari ilmu-ilmu lain yang disebut sebagai lmu bantu sejarah, yaitu :
 Epigrafi : Ilmu yang mempelajari tulisan kuno
 Filologi : Ilmu yang mempelajari tentang kebudayaan berdasarkan bahasa suatu
bangsa sebagaimana terdapat dalam bahan tertulis
 Numismatik : Ilmu yang mempelajari tentang mata uang kuno
 Archeologi : Ilmu yang mempelajari tentang benda-benda peninggalan kuno
 Ikonografi : Ilmu yang mempelajari tentang patung atau arca
 Palaeontologi : Ilmu yang mempelajari tentang fosil baik manusia, binatang maupun
tumbuhan
 Speleologi : Ilmu yang mempelajari tentang goa-goa tempat tinggal manusia purba dll.
3) Interpretasi
Interpretasi adalah tahap penafsiran dari sejarawan terhadap sumber-sumber yang ada dan terpilih sebagai bukti penelitian.
Sumber sejarah yang telah diverifikasi masih berupa data-data yang belum bisa mengungkap peristiwa sejarah. Oleh sebab itu, sejarah harus memberikan penafsiran atau pandangan teoritis terhadap data-data yang ada menjadi suatu rangkaian peristiwa sejarah.
Perlu disadari karena sejarah terdiri dari data-data dan penafsiran maka hasil yang dikisahkan terhadap suatu peristiwa kadang menimbulkan perbedaan tafsiran dari satu sejarawan dengan sejarawan yang lain. Hal ini dipengaruhi oleh faktor pandangan, wawasan, interest, ideologi, tujuan, kepentingan dan latar belakang tiap-tiap sejarawan / penulis.

4) Historiografi
Tahap terakhir dari penelitian sejarah adalah historiografi atau penulisan sejarah. Sumber-sumber yang telah diverifikasi dan dirangkai menjadi sebuah cerita atau kisah dengan ditambahkan interpretasi oleh si peneliti (sejarawan), kemudian dipaparkan menjadi sebuah karya sejarah. Karya sejarah harus disusun secara kronologis, sistematis, dan objektif, sehingga kebenaran peristiwa sejarah tersebut dapat dipertanggungjawabkan.
b. Bentuk-bentuk penelitian sejarah
Untuk mengungkapkan peristiwa–peristiwa sejarah dengan menggunakan metode-metode ilmiah, maka proses penelitian yang dilakukan bisa ditempuh dengan dua bentuk yaitu bentuk penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan.
1) Studi lapangan
Metode yang dilakukan untuk mendapatkan data, bukti, sumber sejarah dalam studi atau penelitian lapangan adalah metode observasi dan metode interview. Dalam melakukan observasi atau pengamatan, sejarawan datang ke tempat kejadian atau peninggalan-peninggalan sejarah secara langsung. Jika sumber-sumber sejarah sudah dipindah ke museum maka observasi dapat dilakukan di museum. Jika menemukan sumber lisan (pelaku atau saksi sejarah), maka perlu melakukan wawancara (interview). Apabila peneliti sudah mendapat sumber berupa data, artefak, atau bukti yang lain maka dilakukan identifikasi, kritik/uji kebenaran, interpretasi dan deskripsi dari hasil temuan. Untuk memenuhi tingkat keilmuan dari hasil yang dicapai maka perlu diseminarkan.

2) Studi Pustaka
Studi pustaka dapat disebut juga dengan istilah “penelitian dokumenter”. Cara yang dilakukan peneliti adalah dengan menfokuskan perhatian terhadap data-data tertulis (dokumen) di perpustakaan atau di museum. Dokumen yang diteliti dapat berupa kronik, kitab-kitab kuno, piagam, surat kabar, arsip, etnografi, naskah, rekaman video, dan lain-lain. Untuk mendapatkan kebenaran informasi dan sumber yang ada maka sebaiknya dilakukan studi komparatif atau membandingkan sumber yang satu dengan yang lain.
6. Tugas
a. Di luar kelas
1. membaca literatur di perpustakan
2. membuat penelitian sederhana dengan tahap-tahap yang telah di pelajari

b. Di dalam kelas
1. Diskusikan tugas tahap-tahap penelitian sejarah
2. Presentasi hasil diskusi kelompok
3. Menyimpulkan hasil diskusi bersama antara guru dan siswa
4. Membuat laporan dalam kelompok menggunakan format yang telah tersedia
5. Menyerahkan laporan hasil diskusi kepada guru
7. Langkah Kerja
1. Buatlah kelompok, maksimal 1 kelompok 5 anggota.
2. Tentukan notulis, pembicara dan ketua setiap kelompok.
3. Bacalah buku diperpustakaan, jika memungkinkan bukalah situs di internet yang membahas tentang pengertian dan ciri utama sejarah.
4. Diskusikan dengan anggota kelompokmu, hasil bacaan atau pengamatan dari internet tadi.
5. Buatlah laporan hasil kerja kelompok, dari hasil penelitian dengan format :
a. nama objek sejarah
b. waktu kepentingan
c. laporan hasil penelitian
6. Presentasikan di depan kelas hasil kerja kelompokmu tersebut.
8. Penilaian / Uji Kompetensi
Aspek: Kognitif
A. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat ! (kerjakan di buku tugas)
1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang heuristik dalam penelitian sejarah !
2. Bagaimanakah cara seorang sejarawan harus melakukan interpretasi !
3. Mengapa seorang sejarawan harus melakukan interpretasi ?
4. Jelaskan pengertian dari historiografi !
5. Tuliskan pengertian verifikasi dan langkah apa yang dilakukan !

B. Pilihanlah jawaban yang paling tepat !

1. Kesulitan utama untuk mengadakan penelitian sejarah Indonesia kuno adalah….
a. kelengkapan sumber tertulis
b. bahasa yang digunakan sumber tertulis sukar dipahami
c. sumber yang tersedia banyak yang rusak
d. banyak sumber yang tersimpan di museum luar negei
e. kesulitan memperoleh izin penelitian
2. Sejarah memiliki dimensi ruang, artinya peristiwa sejarah terjadi pada….
a. kurun waktu tertentu
b. tempat atau daerah tertentu
c. periode tertentu
d. sembarang waktu
e. sembarang periode
3. Arti verifikasi di dalam sejarah adalah….
a. pengumpulan data-data dari suatu peristiwa sejarah
b. pengujian data-data dari suatu peristiwa sejarah
c. penelitian pada tempat terjadinya suatu peristiwa sejarah
d. pemeriksaan terhadap kebenaran laporan tentang suatau peristiwa sejarah
e. menyelidiki kebenaran suatu peristiwa sejarah
4. Dalam penelitian sejarah fase “heuristik “ yang dilakukan oleh peneliti adalah….
a. mengumpulkan data
b. mencatat data
c. mengklasifikasi data
d. menilai sumber data
e. menyusun kerangka tulisan
5. Upaya penelitian untuk menghimpun jejak-jejak sejarah atau mengumpulkan data-data maupun dokumen-dokumen sejarah disebut….
a. Periodisasi d. Kronik
b. Kronologi e. Heuristik
c. Historiografi
6. Perhatikan data-data dibawah ini !
1. mencari informasi
2. mencari sebab-sebab terjadinya sejarah
3. mengumpulkan sumber-sumber sejarah
4. menentukan motifasi sejarah dan pengaruh peristiwa sejarah
Tahap-tahap penelitian sejarah yang dilakukan oleh para ahli adalah….
a. 1,2,3,4 d. 4,2,1
b. 1,3,2,4 e. 2,3,4,1
c. 1,2,4,3
7. Tokoh yang berhasil melakukan penelitian terhadap kjokkenmoddinger adalah.…
a. Eugene Dubois
b. Von Koenigswald
c. Van Stein Callenfels
d. Ny. Salanka
e. Van Heekeren
8. Geografi sangat besar peranannya dalam penelitian ilmu sejarah, karena….
a. terkait dengan waktu terjadinya suatu peristiwa
b. terkait dengan tempat terjadinya suatu peristiwa
c. terkait dengan masyarakat sebagai pelaku peristiwa
d. untuk mengetahui keadaan alam sekitar manusia
e. untuk mengetahui keberadaan kehidupan masyarakat
9. Yang termasuk sumber sejarah primer, kecuali.…
a. notulen rapat
b. laporan hasil penelitian
c. jurnal sidang MPR
d. autobiografi
e. surat
10. Untuk menghubungkan fakta satu dengan fakta lainnya diperlukan kemampuan….
a. verifikasi
b. interprestasi
c. historiografi
d. heuristic
e. analitik


LEMBAR KEGIATAN SISWA
MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X / SEMESTER I


Judul : Prinsip Dasar dalam Penulisan Sejarah Lisan
Mata Pelajaran : Sejarah
Kelas / Semester : X / 1
Metode : Observasi / Pengamatan, Studi Pustaka, Wawancara
Waktu : 2 x 45 menit ( disesuaikan dengan kondisi sekolah )


1. Petunjuk Belajar ( Petunjuk Siswa )
a. Baca literatur yang berkaitan dengan prinsip dasar dalam penelitian sejarah
b. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman anda
c. Kerjakan setiap langkah sesuai dengan tugas yang di berikan
d. Kumpulkan tugas sesuai dengan jadwal yang di telah sepakati
f. Konsultasikan jika menemui kesulitan atau keraguan dalam mengerjakan tugas
2. Standar Kompetensi
Kemampuan memahami prinsip dasar ilmu sejarah.
3. Kompetensi yang Akan Dicapai
Kemampuan menggunalan prinsip dasar penelitian sejarah.
4. Indikator
Mendeskripsikan prinsip-prinsip dasar penelitian sejarah
5. Informasi
Prinsip-prinsip dalam Penelitian Sejarah Lisan
Sejarah lisan pada dasarnya adalah kisah tentang peristiwa sejarah masa lampau yang disampaikan secara lisan dari suatu generasi ke generasi. Langkah-langkah penelitan sejarah lisan perlu didukung oleh faktor-faktor:
a. Sumber berita dari pelaku sejarah d. Latar belakang munculnya peristiwa sejarah
b. Sumber berita dari saksi sejarah e. Pengaruh dan akibat peristiwa sejarah
c. Tempat peristiwa sejarah
Kelebihan penelitian sejarah lisan:
 Pengumpulan data dilakukan melalui komunikasi dua arah sehingga lebih jelas.
 Penulisan sejarah lebih demokratis dan hasilnya dapat untuk melengkapi kekurangan sumber sejarah tertulis.
Kekurangan penelitian sejarah lisan:
 Terbatasnya daya ingat pelaku atau saksi sejarah
 Subyektifitas dalam penulisan
Tahap-tahap penelitian yang harus dilakukan adalah :
a. Perencanaan penelitian (proposal), memuat hal-hal sebagai berikut: latar belakang, rumusan masalah, telaah pustaka, tujuan Penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitaian, waktu penelitian, anggaran penelitian, daftar pustaka, dan lampiran.
b. Pelaksanaan penelitian dilakukan dengan teknik wawancara dan observasi. Oleh sebab itu harus terjadi kontak antara peneliti dengan nara sumber (pelaku atau saksi) pertanyaan dengan lisan.
c. Penyusunan laporan meliputi : I. Pendahuluan terdiri dari : Latar Belakang dan Tujuan Penelitian; II. Metodologi; III. Data (Artefak, Dokumen, Tradisi) terdiri dari : Peristiwa Sejarah dan Historical Setting; IV. Pengolahan Data terdiri dari : Appraising, Rekonstruksi, dan Penemuan; V. Penutup.
6. Tugas Individual
1. Buatlah sejarah tentang riwayat hidupmu dengan cara mewawancarai: orang tua, saudara, tetangga.
2. Tuliskan hasil wawancara tersebut dalam bentuk naskah laporan
3. Kumpulkan naskah kepada guru pengampu
a. Di luar kelas secara kelompok :
1. Mengkaji tentang sumber berita dari pelaku sejarah
2. Mewawancarai saksi sejarah
3. Mencari informasi tentang tempat peristiwa sejarah
4. Menggali informasi tentang munculnya peristiwa sejarah
5. Mengkomunikasikan pengaruh dan akibat peristiwa sejarah
b. Di dalam kelas
2. Diskusikan hasil tugas kelompok yang telah diperoleh di lapangan
3. Presentasi hasil diskusi kelompok
4. Menyimpulkan hasil diskusi bersama antara guru dan siswa
5. Membuat laporan dalam kelompok menggunakan format yang telah tersedia
6. Menyerahkan laporan hasil diskusi kepada guru

7. Langkah Kerja
1. Buatlah kelompok, maksimal 1 kelompok 5 anggota.
2. Tentukan notulis, pembicara dan ketua setiap kelompok.
3. Bacalah buku di perpustakaan, jika memungkinkan bukalah situs di internet yang membahas tentang langkah-langkah penelitian.
4. Diskusikan dengan anggota kelompokmu, hasil bacaan atau pengamatan dari internet tadi dengan tujuan agar bisa disusun langkah-langkah penelitian terhadap salah satu obyek sejarah yang ada.
5. Buatlah laporan terhadap obyek sejarah yang ada di kotamu.
6. Presentasikan di depan kelas hasil kerja kelompokmu tersebut.

8. Penilaian
Lembar penilaian
Aspek: Kognitif

A. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar !
1. Tuliskan kelebihan sejarah lisan !
Jawab: ……………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….………………….
…………………………………………………………………………………………….………………….
2. Tuliskan kekurangan sejarah lisan!
Jawab: ……………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….………………….
…………………………………………………………………………………………….………………….
3. Tuliskan tahap-tahap penelitian sejarah lisan !
Jawab: ……………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….………………….
…………………………………………………………………………………………….………………….


4. Jelaskan faktor-faktor yang mendukung penelitian sejarah lisan !
Jawab: ……………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….………………….
…………………………………………………………………………………………….………………….

B. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !

1. Hasil rekaman audio-visual merupakan sumber sejarah yang berkualifikasi….
a. benda
b. tulisan
c. lisan
d. lisan-tulisan
e. tulisan-benda
2. Cara menentukan usia benda peninggalan budaya manusia berdasarkan lapisan tanah disebut.…
a. tipologi
b. stratigrafi
c. kimiawi
d. arkeologi
e. zoologi
3. Dalam penelitian sejarah lisan, pengumpulan data cenderung menggunakan cara….
a. pengisian angket
b. wawancara
c. pengamatan
d. uji laboratorium
e. studi pustaka
4. Penulisan data tradisional menekankan pada konsep…
a. kesetiaan terhadap negara kebangsaan
b. pengabdian kepada Tuhan
c. loyalitas terhadap raja
d. pembelaan terhadap rakyat
e. pembebasan penderitaan rakyat
5. Berikut ini adalah kelebihan dari penelitian sejarah lisan, kecuali….
a. bahasa lisan bersifat lebih luwes dan spontan
b. penelitian lisan dapat melengkapi kekurangan-kekurangan yang terdapat dalam sumber dokumenter
c. penelitian sejarah lisan tidak menfokuskan penelitiannya kepada golongan elite semata, tetapi juga meneliti sejarah rakyat kecil
d. bahasa dalam sumber dokumenter sering kali bersifat kaku dan cenderung disusun dengan kontrol yang ketat
e. penelitian sejarah lisan dilakukan dengan komunikasi dua arah sehingga bila terjadi kesalahan dapat segera dilakukan pembetulan.
6. Salah satu hal yang tidak perlu ditulis dalam proposal perencanaan penelitian sejarah adalah….
a. latar belakang
b. telaah pustaka
c. tujuan penelitian
d. manfaat penelitian
e. tranportasi
7. Rekonstruksi masa lampau harus disertai pembuktian, sehingga penulisan sejarah harus melalui.…
a. wawancara dengan pelaku sejarah
b. angket mencari data pendukung
c. penggalian bekas tempat-tempat bersejarah
d. penelitian sumber-sumber sejarah
e. seminar mencari kebenaran peristiwa sejarah
8. Fakta berasal dari bahasa Latin, factus, yang berarti.…
a. benda
b. alat
c. bukti
d. selesai
e. peninggalan
9. Perbedaan antara data dengan fakta antara lain bahwa data diperoleh dari…
a. penafsiran terhadap fakta, fakta diperoleh dari sumber primer
b. penafsiran sumber berupa benda, fakta diperoleh dari penafsiran sumber tertulis
c. penelitian dilapangan, fakta diperoleh dari penelitian literatur
d. penelitian literatur, fakta diperoleh dari penafsiran terhadap data
e. sumber penelitian fakta diperoleh dari penafsiran terhadap data
10. Untuk mengatasi kekurangan-kekurangan dalam penelitian sejarah lisan maka dilakukan wawancara yang simultan, artinya….
a. wawancara yang bersifat rahasia yang hasilnya tidak boleh diumumkan selama yang bersangkutan masih hiidup.
b. wawancara yang dilakukan terhadap beberapa pelaku atau saksi sejarah sekaligus agar mendapat hasil yang lebih mendekati kebenaran
c. wawancara yang dilakukan dengan komunikasi dua arah
d. wawancara naratif yang meminta seseorang menceritakan peristiwa sejarah dengan gaya bercerita
e. wawancara yang dilakukan setelah seseorang pejabat tidak lagi menduduki jabatannya


C. Laporan hasil penelitian terhadap obyek sejarah yang ada dengan menggunakan langkah-langkah penelitian sejarah yang telah dipelajari :
a. nama objek sejarah
b. tanggal kunjungan bagi penelitian
c. laporan hasil penelitian

Lembar Penilaian Pengamatan
Aspek: Afektif
Melalui pengamatan selama proses kegiatan belajar mengajar berlangsung.
Petunjuk bagi siswa : Perhatikan setiap aspek yang tertera didalam kolom pernyataan/penilaian, dan laksanakan setiap aspek pernyataan tersebut

No. Pernyataan Skala
Sl Sr Jr Tp
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10. Siswa mengikuti diskusi pelajaran sejarah
Siswa tidak mengikuti diskusi
Siswa merasa pelajaran sejarah bermanfaat
Siswa berusaha menyerahkan tugas tepat waktu
Siswa mampu menunjukkan kerja sama
Siswa berusaha mencari obyek penelitian sejarah
Siswa berusaha mewawancarai saksi sejarah
Siswa mengikuti penelitian
Siswa melaksanakan wawancara
Siswa mampu membuat laporan
Keterangan :
Aspek yang dinilai skor pernyataan positif skor minimal 8, maksimal 32
1. Sl = selalu 4 Jadi kategorinya :
2. Sr = sering 3 10 – 16 : tidak berminat
3. Jr = Jarang 2 17 – 24 : kurang berminat
4. Tp = Tidak pernah 1 25 – 32 : berminat
33 – 40 : sangat berminat
9. Tindak Lanjut
Jika anda dapat menyelesaikan tugas sesuai dengan langkah kerja di atas maka diperbolehkan untuk melanjutkan pada kegiatan berikutnya. Jika belum, maka dilakukan pengulangan pelajaran kembali (sebagai remidial).







DAFTAR PUSTAKA



Adang Kurnia, dkk. 2005. Sejarah SMA Kelas X. Bogor: Pustaka Gemilang.

I Wayan Badrika. 2004. Sejarah Nasional Indonesia dan Umum SMA kelas 1 Kurikilum 2004. Jakarta: Erlangga.

M. Unggul Wibowo. 2004. Sejarah SMA untuk Kelas X Jilid 1. Cilacap: SMAN 3 Cilacap.

M. Habib Mustopo, Dr., Prof., dkk. 2003. Sejarah Kelas 1 SMA Kurikulum Berbasis Kompetensi. Malang: Yudistira.

Nana Supriatna. 2004. Sejarah Kelas 1 SMA Kurikulum 2004. Bandung: Grafindo.

Siti Waridah Q. dkk. 2004. Sejarah Nasional kelas 1 SMA Kurikulum 2004. Jakarta: Bumi Aksara.

Sodiq Mustafa, dkk. 2004. Sejarah untuk Kelas 1 SMA dan MA. Surakarta: Tiga Serangkai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar